MedcoEnergi Mengumumkan Laporan Keuangan Audit 1Q 2016
Siaran Pers
MedcoEnergi Mengumumkan Laporan Keuangan Audit 1Q 2016
|
IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA MEDCOENERGI 1Q 2016 |
|
Operasional · Rata-rata produksi sebesar 64,5 MBOEPD (49,9 MBOEPD di 1Q 2015) o Produksi Minyak – 30,7 MBOPD (31,1 MBOPD di 1Q 2015) o Produksi Gas – 197,6 MMSCFD (109,9 MMSCFD di 1Q 2015) · Volume produksi meningkat sebesar 29,3% · Lematang PSC memperoleh perpanjangan kontrak 10 tahun, serta meningkatkan hak partisipasi di sana hingga 100% · Telah menunjuk JEC sebagai kontraktor EPC di Block A, Aceh · Mengakuisisi 16,67% hak partisipasi Japex di Blok A, sehingga MedcoEnergi mempunyai total hak partisipasi sebesar 58,33%
Finansial |
|
· EBITDA sebesar AS$65 juta · Laba Bersih sebesar AS$10 juta · Penurunan cash costs operasional minyak dan gas sebesar 7% · Likuiditas yang kuat dengan cadangan kas lebih dari AS$ 400 juta
|
Jakarta, 30 Juni 2016 – Hari ini, PT Medco Energi Internasional Tbk telah mengumumkan laporan keuangan konsolidasi yang telah diaudit untuk periode yang berakhir 31 Maret 2016 ("1Q 2016").
Hilmi Panigoro, Direktur Utama MedcoEnergi menyatakan bahwa "Di tengah kondisi harga migas yang sulit, kinerja 1Q 2016 kami sudah sejalan untuk memenuhi target operasional dan keuangan 2016. Produksi sepanjang 1Q 2016 yang kuat ditambah upaya efesiensi biaya yang dilakukan mampu memberikan hasil yang nyata.”
Pencapaian Operasi 1Q 2016
- Volume produksi 64,5 MBOEPD lebih tinggi 29,3% dibandingkan 1Q 2015,Peningkatan volume produksi ini terutama disebabkan kontribusi tambahan dari lapangan gas Senoro-Toili yang mulai beroperasi pada bulan Juni 2015 dan pada 1Q 2016 menghasilkan total produksi 102,5 mmscfd gas. Penurunan produksi minyak di mature fields dapat secara sukses dimitigasi melalui optimalisasi produksi yang terfokus.
- MedcoEnergi berhasil mewujudkan beberapa pencapaian dalam pengembangan Proyek Utamanya:
- Di Lematang PSC, Sumatra Selatan Perseroan memperoleh perpanjangan kontrak selama 10 tahun dan meningkatkan hak partisipasinya mencapai 100% setelah finalisasi akusisi Lundin.
- Di Block A PSC, Aceh Perseroan telah memberikan kontrak EPC (Engineering Procurement and Construction) untuk fase pertama pengembangan proyek gas di sana kepada konsorsium PT JGC Indonesia dan PT Encona Inti Industri (JEC).
- Memasuki kesepakatan atas akuisisi hak partisipasi Japex Block A Ltd’s sebesar 16,67% di Blok A, Aceh. Setelah final MedcoEnergi akan memegang 58,33% hak partisipasi di sana.
Pencapaian Keuangan 1Q 2016
- Harga realisasi minyak MedcoEnergi di periode ini tercatat sebesar AS$ 30,6/bbl atau 40% lebih rendah dibandingkan 1Q 2015, sementara realisasi harga gas adalah sebesar A$ 4,14/mmbtu.
- Total pendapatan usaha yang dibukukan sebesar AS$ 144,6 juta atau 13% lebih tinggi dibandingkan 1Q 2015.
- Perseroan berhasil menurunkan cash costs operasional minyak dan gas sebesar 7% dari AS$ 59 juta di 1Q 2015 menjadi AS$ 55 juta di 1Q 2016, dengan cash cost produksi per unit sebesar AS$ 6,9/boe.
- Laba kotor tercatat sebesar AS$ 58 juta dan pendapatan operasional sebesar AS$ 34 juta. EBITDA (Laba sebelum Biaya Bunga, Pajak, Depresiasi dan Amortisasi) Perseroan meningkat 45% menjadi AS$ 65 juta, dengan EBITDA marjin yang naik menjadi 45,3% dari 35,4% di tahun sebelumnya.
- 1Q 2016 Perusahaan membukukan laba bersih dari operasi sebesar AS$ 10,3 juta, dibandingkan dengan rugi bersih sebesar US $ (37,4) juta pada 1Q 2015.