Saham |
01/12/2023 |
MEDC-IDX (IDR) |
1.155 |
Market Cap (Trilion IDR) |
29,0 |
Volume (lot) |
1.313.854 |
Jakarta, 28 November 2023 – PT Medco Energi Internasional Tbk ("MedcoEnergi" atau "Perseroan") telah mendapatkan persetujuan dari Kesultanan Oman untuk mengakuisisi 20% kepemilikan pada dua blok di negara tersebut. Transaksi ini diharapkan selesai pada Desember 2023.
MedcoEnergi akan mengakuisisi dari OQ Exploration & Production LLC (“OQEP”), 20% kepemilikan atas lisensi produksi Blok 60 dan 20% kepemilikan atas lisensi eksplorasi Blok 48 yang keduanya berlokasi di darat, tepatnya di bagian barat tengah Oman. Blok 60 memiliki dua lapangan produksi; Lapangan Minyak Bisat dan Lapangan gas Abu Butabul. OQEP adalah perusahaan energi terintegrasi global yang terpusat di Oman. OQEP saat ini mengoperasikan tiga blok di Oman (8, 48 dan 60) dan berpartisipasi pada sejumlah joint ventures aset eksplorasi dan produksi di Oman dan Kazakhstan. OQEP akan tetap menjadi operator kedua blok tersebut.
Direktur Utama MedcoEnergi Hilmi Panigoro mengatakan, “Akuisisi ini sejalan dengan strategi kami untuk memiliki dan mengembangkan aset-aset berkualitas tinggi yang menghasilkan kas dengan potensi pertumbuhan yang besar. Setelah selesai, akuisisi ini akan meningkatkan produksi harian MedcoEnergi sebesar ~13 MBOEPD dan berkontribusi signifikan terhadap cadangan gas dan minyak di masa depan.”
Ikhtisar Kinerja Keuangan
Operasional
|
Jakarta, 1 November 2023 – PT Medco Energi Internasional Tbk mengumumkan kinerja keuangan sembilan bulan 2023.
Roberto Lorato, CEO, menyatakan, "Dengan senang saya laporkan hasil operasional dan keuangan satu kuartal lagi yang solid. Laporan terbaru kami memperlihatkan cadangan Natuna dan Corridor yang lebih besar, yang menunjukkan kapabilitas MedcoEnergi yang baik dan hasil investasi berkelanjutan pada aset-aset kami yang berkualitas tinggi. Untuk meningkatkan nilai Perseroan, kami akan terus fokus pada cost leadership dan penyelesaian proyek utama."
Ikhtisar Keuangan
- Perseroan akan membayarkan dividen interim untuk tahun buku 2023 sebesar IDR15/saham.
- Laba Bersih pada sembilan bulan 2023 adalah AS$242 juta, dan EBITDA AS$941 juta mencerminkan penurunan harga minyak dan gas serta berkurangnya kontribusi AMMN.
- Produksi minyak & gas tetap stabil dari tahun ke tahun sebesar 161 mboepd. Harga minyak mencapai rata-rata AS$77/bbl selama sembilan bulan pertama 2023, turun AS$24,1/bbl dari US$101,1/bbl pada periode yang sama tahun 2022. Harga minyak pada Q3 2023 pulih menjadi AS$80/bbl.
- Bagian laba bersih MedcoEnergi dari AMMN adalah AS$13 juta, turun sebesar AS$159 juta dibandingkan tahun lalu.
- Laporan cadangan baru di Natuna dan Corridor memperpanjang umur cadangan terbukti dan terduga MedcoEnergi menjadi 9,7 tahun.
- Belanja modal sebesar AS$210 juta, terutama untuk pengembangan Natuna, Corridor dan Ijen.
- Utang konsolidasi AS$2,9 miliar turun sebesar 12% dibandingkan tahun sebelumnya, Utang Restricted Grup sebesar AS$2,5 miliar atau turun sebesar 14% tahun ke tahun.
- Kas dan setara kas berjumlah AS$666 juta dengan Utang Bersih AS$2,2 miliar dan Rasio Utang Bersih terhadap EBITDA1 sebesar 1.6x.
- Pada Q4 2023, tender offer membeli kembali Surat Utang Dolar AS 2025 – 2028 senilai AS$425 juta dan menerbitkan Surat Utang Dolar AS 2029 senilai AS$500 juta untuk pembiayaan kembali.
Ikhtisar Operasi
Minyak & Gas
- Produksi minyak & gas 161 mboepd stabil dibandingkan tahun lalu, biaya produksi sebesar AS$7,5 per boe.
- Belanja modal minyak & gas sebesar AS$155 juta, terutama untuk penyelesaian beberapa proyek pembangunan di Natuna dan Corridor.
- Pembaruan GSA domestik Corridor sedang berlangsung dan diperkirakan akan ditandatangani sebelum akhir tahun.
Medco Power
- Medco Power menghasilkan penjualan sebesar 3.079 GWh, dimana 20% berasal dari sumber energi terbarukan. Penjualan meningkat 5%, dibandingkan tahun lalu, berkat kontribusi IPP berbahan bakar gas di Riau sebesar 275MW dan fasilitas pembangkit listrik tenaga surya di Sumbawa sebesar 26 MWp.
- Realisasi harga listrik rata-rata adalah AS¢ 3,7/kwh diluar biaya bahan bakar atau naik 2,8% dibandingkan tahun lalu.
- Belanja modal ketenagalistrikan sebesar AS$55 juta, terutama untuk menyelesaikan pengembangan pembangkit listrik geotermal Ijen 34MW yang dijadwalkan selesai pada Desember 2024.
- Menandatangani kemitraan baru dengan MOECO untuk mengevaluasi aset Geotermal Bonjol.
AMMN
- AMMN membukukan biaya kepatuhan yang lebih tinggi karena tertundanya penerbitan izin ekspor, kenaikan bea ekspor dan mulai dikenakannya (accruing) Penerimaan Negara Bukan Pajak.
- Produksi tembaga sebesar 199Mlbs, dan produksi emas sebesar 259Koz.
- Realisasi harga rata-rata tembaga adalah AS$4,0/lbs.
- Pembangunan smelter berjalan sesuai jadwal, diperkirakan akan mencapai progres lebih dari 70% pada akhir tahun.
Panduan 2023 Panduan Perseroan untuk 2023:
|
Direktur Utama MedcoEnergi Hilmi Panigoro menyatakan, “Saya merasa senang dengan kinerja operasional dan keuangan Perseroan. Penerbitan obligasi terbaru dan dukungan investor yang kuat menunjukkan keberhasilan Perseroan dalam memenuhi komitmen dan rencana deleveraging secara konsisten. Dengan membaikknya harga komoditas dan permintaan energi, kami berharap dapat terus melanjutkan pertumbuhan yang berkelanjutan.”
1Dianualisasi dan tidak termasuk PT Medco Power Indonesia (“MPI” atau “ Medco Power”)
Jakarta, 20 Oktober 2023 – PT Medco Energi Internasional Tbk (“MedcoEnergi” atau “Perseroan”) mengumumkan keberhasilan penerbitan obligasi 144A/Reg S senilai AS$500 juta dengan tenor lima setengah tahun dengan kupon 8,96%.
Perseroan mendapat peringkat kredit B+ (positif) dari Fitch, B+ (stabil) dari S&P dan B1 (stabil) dari Moody’s. Perseroan akan menggunakan dana bersih dari obligasi untuk membiayai kembali utang Perseroan.
Roberto Lorato CEO MedcoEnergi mengatakan, “Kami senang dengan hasil ini, terutama karena dukungan yang kuat dari investor menunjukkan bukti kemampuan Perseroan dalam memenuhi komitmen baik dari sisi kinerja operasional maupun deleveraging secara konsisten. Dengan membaiknya harga komoditas dan permintaan energi, kami akan terus melanjutkan pertumbuhan yang berkelanjutan”.
Ikhtisar Kinerja Keuangan
Operasional
|
Jakarta, 2 Oktober 2023 – PT Medco Energi Internasional Tbk mengumumkan hasil Semester Pertama di 2023 yang telah diaudit.
Roberto Lorato, CEO, menyampaikan, “Kinerja semester pertama 2023 sangat kuat dengan peningkatan volume gas dan platform Natuna Bronang yang mulai beroperasi. Harga minyak turun sebesar 30% tahun-ke-tahun, namun telah kembali pulih. IPO AMMN pada Juli 2023 sukses besar dan percepatan ekspor sedang dilakukan untuk mengejar penundaan di semester pertama.”
Ikhtisar Keuangan
- Laba bersih AS$119 juta dan EBITDA AS$634 juta. Hasil semester pertama lebih rendah dari tahun sebelumnya karena kontribusi yang lebih rendah dari AMMN serta harga realisasi minyak & gas yang lebih rendah, sebagian diimbangi oleh volume minyak & gas yang lebih tinggi.
- Porsi laba bersih MedcoEnergi dari AMMN sebesar AS$27 juta, turun sebesar AS$103 juta dibandingkan semester pertama 2022. Hal ini akibat penundaan penjualan tembaga dan emas selama empat bulan dikarenakan perolehan izin ekspor yang tertunda. AMMN terus beroperasi selama menunggu perizinan dan memulai kembali ekspor pada bulan Juli.
- Produksi Minyak & Gas mencapai 162 mboepd, naik 6% tahun-ke-tahun. Namun, harga rata-rata Minyak dan Gas masing-masing adalah AS$75,2/bbl dan AS$7,2/mmbtu turun sebesar AS$29,1/bbl dibandingkan dengan 2022 sebesar AS$104,4/bbl.
- Belanja modal sebesar AS$127 juta, sebagian besar digunakan untuk proyek pengembangan Natuna, Corridor dan Ijen.
- Kas dan setara kas sebesar AS$604 juta dengan utang bersih sebesar AS$2,5 milliar dan Rasio utang bersih terhadap EBITDA1 1,8x.
- MedcoEnergi mendistribusikan dividen tahun 2022 sebesar ~IDR39 per saham dan sesuai jadwal untuk pelunasan utang akuisisi Corridor sebesar AS$850 juta pada 1Q-2024.
Ikhtisar Operasi
Minyak & Gas
- Produksi minyak & gas 162 mboepd, naik 6% tahun-ke-tahun dan biaya produksi sebesar AS$7,4/bbl.
- Belanja modal minyak & gas sebesar AS$99 juta terutama untuk pengembangan Natuna dan Corridor.
- Platform Natuna Bronang mulai dioperasikan menggunakan fasilitas efisien energi serta panel surya.
- Mendapatkan PSC eksplorasi Beluga yang lokasinya berdekatan dengan infrastruktur MedcoEnergi di South Natuna Sea Block B.
- Memulai studi Carbon Capture Sequestration (CCS) bersama mitra internasional pada reservoir Natuna dan Corridor.
- Menerima empat penghargaan dari SKK Migas untuk bidang Project Performance, Assurance dan Consulting Excellence pada International Convention on Indonesia Upstream Oil & Gas ke-4.
- Menerima Subroto award dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral untuk untuk PSC Corridor.
Medco Power
- Penjualan ketenagalistrikan 2,003 GWh, meningkat 8% tahun-ke-tahun, dengan tambahan kontribusi dari fasilitas IPP Riau 275MW dan fasilitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya Sumbawa 26 MWp.
- Belanja modal ketenagalistrikan sebesar AS$28 juta, terutama untuk pengembangan proyek geotermal Ijen.
- Energy Market Authority (EMA) Singapura memberikan Izin Impor Bersyarat kepada Medco Power dan konsorsiumnya untuk proyek pembangkit listrik tenaga surya berkapasitas 600MW.
- Pengembangan geotermal Ijen sesuai jadwal untuk dioperasikan pada Desember 2024 dengan 2 dari 4 sumur produksinya sedang dalam tahap uji coba jangka panjang.
AMMN
- Setelah IPO, kapitalisasi pasar AMMN adalah sekitar AS$26 miliar, dengan kepemilikan MedcoEnergi ~21% saham.
- Produksi dilanjutkan lebih cepat dari ekspektasi setelah hujan berkepanjangan dan AMMN berharap dapat mencapai atau melampaui panduan produksi tahun 2023.
- Pembangunan smelter berjalan sesuai jadwal dengan target penyelesaian di atas 70% pada Desember.
Panduan 2023 Panduan Perseroan untuk 2023:
|
Hilmi Panigoro, Direktur Utama, mengatakan “Dengan kinerja operasional yang kuat, pemberian izin import listrik bersyarat proyek pembangkit listrik tenaga surya 600MW dari pemerintah Singapura, dan IPO AMMN yang sukses, saya bangga bahwa MedcoEnergi dapat terus memberikan nilai dan manfaat jangka panjang kepada pemegang saham serta berkontribusi terhadap upaya transisi energi di tanah air."
1Dianualisasi dan tidak termasuk PT Medco Power Indonesia (“MPI” atau “ Medco Power”)
Jakarta, 11 September 2023 – PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi) dengan ini mengumumkan bahwa pada Jumat, 8 September 2023, melalui anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya, Medco Power Global beserta mitra konsorsiumnya PacificLight Renewables Pte Ltd dan Gallant Venture Ltd, telah mendapatkan persetujuan bersyarat dari Energy Market Authority (EMA) Singapura atas proyek pembangkit tenaga surya berkapasitas 600 MW.
Proyek ini akan memasang lebih dari 2.000MWp panel tenaga surya Photovoltaic (PV) dan 500MW kapasitas penyimpanan baterai yang diharapkan akan selesai pada 2028. Proyek ini akan berperan penting dalam transisi energi Singapura menuju masa depan rendah karbon dan berkontribusi terhadap pengembangan sektor energi terbarukan di Indonesia melalui investasi oleh produsen panel tenaga surya PV dan BESS internasional.
Hilmi Panigoro, Direktur Utama MedcoEnergi menyampaikan “Proyek Tenaga Surya Pulau Bulan merupakan model kerja sama antara Indonesia dan Singapura yang dapat mendorong pengembangan sektor energi terbarukan serta manufaktur PV dan BESS lokal di Indonesia. Saya sangat senang bahwa melalui Medco Power kami dapat berkontribusi terhadap masa depan yang lebih berkelanjutan dan sejahtera bagi kedua negara”.
Jakarta, 25 Juli 2023 – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) memercayai PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi) untuk mengelola wilayah kerja minyak dan gas Blok Beluga. Pengumuman disampaikan pada acara Indonesia Petroleum Association Conference and Expo ke-47 di Indonesia Convention Exhibition, BSD City, Selasa (25/7).
MedcoEnergi akan membayar bonus tanda tangan sebesar AS$100.000 dan melaksanakan komitmen kerja pasti sebesar AS$8 juta selama tiga tahun ke depan. Beluga berdekatan dengan wilayah kerja MedcoEnergi yang telah beroperasi yaitu PSC South Natuna Sea Block B, sehingga memungkinkan monetisasi sumber daya Beluga dengan cepat melalui infrastruktur yang ada.
Ronald Gunawan, Chief Operating Officer MedcoEnergi mengatakan “MedcoEnergi menghargai kepercayaan yang diberikan Pemerintah Indonesia dan kesempatan untuk mengembangkan PSC ini.”
Jakarta, 12 Juli 2023 – PT Medco Power Indonesia (“Medco Power”) berperan aktif dalam proses percepatan transisi energi menuju Net Zero Emission di Indonesia. Medco Power berpartisipasi dalam Indonesia EBTKE ConEx ke-11, tanggal 12-14 Juli 2023, sebuah konferensi dan pameran yang diadakan oleh Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia bertujuan untuk menyoroti pentingnya peningkatan energi bersih dan berkelanjutan dalam bauran energi Indonesia dan menetapkan baseline nasional untuk menilai kemajuan Indonesia dalam perencanaan dan pencapaian target Net Zero Emission pada tahun 2060.
Selama Indonesia EBTKE ConEx 2023, Medco Power menandatangani beberapa perjanjian yang terkait dengan studi bersama terkait implementasi Solar PV untuk Grup MedcoEnergi dan Pusat Data di Batam dengan PT PLN Persero, kepentingan bersama di area panas bumi di Sumatera dengan MOECO, potensi penerapan teknologi maju pada proyek panas bumi dengan GreenFire Energy, potensi pengembangan hidrogen hijau dengan ACWA Power dan nota kesepahaman terkait studi bersama atas solusi energi listrik hijau untuk kebutuhan pusat data PT Telkom Data Ekosistem (NEUTRADC) di Batam dan kebutuhan listrik di wilayah Indonesia dan Asia Tenggara.
Direktur Utama PT Medco Power Indonesia, Eka Satria mengatakan, “Sebagai perusahaan energi bersih dan terbarukan terkemuka di Indonesia, penandatanganan studi bersama ini mendukung strategi perubahan iklim kami untuk memperluas portofolio energi terbarukan dan mencapai Net Zero Emissions untuk Scope 1, Scope 2 pada tahun 2050 dan Scope 3 pada tahun 2060, yang sejalan dengan program transisi energi pemerintah.
Jakarta, 31 Mei 2023 - PT Medco Energi Internasional Tbk ("MedcoEnergi") menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 31 Mei 2023.
Hilmi Panigoro, Direktur Utama MedcoEnergi mengatakan, "Pada 2022 MedcoEnergi mencatatkan kinerja operasional dan keuangan terbaik sepanjang berdirinya Perseroan. Dengan persetujuan RUPST hari ini, kami memenuhi kepercayaan pemegang saham kepada kepada Direksi dan manajemen."
Pemegang saham menyetujui total pembagian dividen sebesar AS$65 juta untuk tahun buku 2022. Total dividen tersebut termasuk dividen interim sebesar AS$25 juta (IDR 14,858 per saham) yang telah dibayarkan kepada pemegang saham pada 8 September 2022 dan sisa dividen final sebesar AS$40 juta (AS$ 0,0016 per saham) yang akan dibayarkan dalam mata uang Rupiah sesuai dengan kurs yang berlaku pada akhir Juni 2023.
Dalam RUPST tersebut, Pemegang Saham juga menyetujui Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan yang diaudit untuk tahun buku 2022, remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi, rencana Perseroan untuk melakukan pembelian kembali saham secara terbatas sesuai dengan Peraturan OJK No. 30/POJK.04/2017 dan penunjukan auditor keuangan untuk tahun buku 2023.
Ikhtisar Kinerja Keuangan
Operasional
|
Jakarta, 23 Mei 2023 – PT Medco Energi Internasional Tbk mengumumkan hasil Kuartal Pertama 2023.
Roberto Lorato, CEO, mengatakan, “Kami telah membuat awal yang baik di tahun 2023, dengan hasil operasional yang kuat, didukung oleh peningkatan permintaan energi regional yang mengarah pada PJBG dan keputusan investasi baru. Fokus kami yang berkelanjutan pada efisiensi biaya telah menghasilkan biaya unit Minyak & Gas yang sangat baik.”
Ikhtisar Keuangan
- Laba bersih sebesar AS$82 juta dan EBITDA sebesar AS$327 juta, keduanya mencerminkan produksi yang lebih tinggi dibandingkan kuartal I 2022, mengimbangi realisasi harga minyak yang lebih rendah dibanding 2022.
- Harga rata-rata minyak untuk Kuartal I 2023 AS$77,1/bbl dan harga penjualan rata-rata gas adalah AS$7,4/mmbtu.
- Belanja modal pada kuartal ini mencapai AS$58 juta, sebagian besar digunakan untuk menyelesaikan pengembangan gas di Natuna, pengembangan Minyak & Gas baru di Corridor dan IPP Geotermal Ijen.
- Utang konsolidasi sebesar AS$3,1 miliar, dan utang restricted group2 sebesar AS$2,6 miliar.
- Pelunasan utang akuisisi Corridor sebesar AS$850 juta di pertengahan 2024, sesuai jadwal. Sebesar AS$472 juta telah dibayarkan sejak Maret 2022.
- Kas dan setara kas tercatat sebesar AS$683 juta dengan utang bersih sebesar AS$2,4 milliar dan utang bersih terhadap EBITDA1 membaik menjadi 1,7x.
- Biaya produksi Minyak & Gas turun menjadi AS$6,2 per boe dari AS$7,6 per boe pada kuartal I 2022, didukung sinergi dan biaya yang lebih rendah di Corridor.
Ikhtisar Operasi
Minyak & Gas
- Produksi Minyak & Gas sebesar 165 mboepd naik 30% tahun-ke-tahun. Panduan produksi untuk 2023 telah ditetapkan sebesar 160 mboepd.
- Belanja modal Minyak & Gas AS$47 juta; digunakan untuk pengembangan proyek baru di PSC Corridor dan South Natuna Sea Block B.
Medco Power
- Penjualan Ketenagalistrikan sebesar 1.053 GWh, meningkat 26% tahun-ke-tahun dengan tambahan kontribusi penuh IPP Riau 275MW dan fasilitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya Sumbawa 26 MWp.
- Keputusan investasi final telah diambil untuk mengembangkan fasilitas geotermal 34 MW fase 1 di Ijen, Jawa Timur. Pengeboran pengembangan sedang berlangsung dan fasilitas ini akan mulai beroperasi pada 2024.
- Medco Power dan perusahaan energi Indonesia lainnya menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk berkolaborasi dengan beberapa Original Equipment Manufacturer (OEM) dalam pengembangan energi terbarukan dan peluang rantai pasok antara Indonesia dan Singapura.
AMNT
- Produksi Tembaga AMNT 91 Mlbs dan produksi Emas sebesar 150 Koz, menyusul peningkatan produksi Fase 7. Harga Tembaga mengalami peningkatan sebesar 11% menjadi AS$5,0/lbs.
Panduan 2023 Panduan Perseroan untuk 2023:
|
Hilmi Panigoro, Direktur Utama, mengatakan, “Saya sangat senang dengan kinerja MedcoEnergi yang sangat baik di kuartal pertama 2023. Kami akan menyampaikan rekomendasi Perseroan untuk dividen final tahun 2022 pada RUPST akhir bulan Mei mendatang.”
1Dianualisasi dan tidak termasuk PT Medco Power Indonesia (“MPI” atau “ Medco Power”)
2Tidak termasuk Medco Power
Ikhtisar Kinerja Keuangan
Operasional
|
Jakarta, 31 Maret 2023 – PT Medco Energi Internasional Tbk1 mengumumkan kinerja keuangan tahun 2022 yang telah diaudit.
Roberto Lorato, CEO menyampaikan, “Saya sangat senang mengumumkan kinerja Perseroan tahun 2022. MedcoEnergi telah mencapai tingkatan baru, menunjukkan kinerja operasi inti yang kuat dengan peningkatan produksi setelah akuisisi Corridor dan beroperasinya proyek-proyek baru pada segmen Minyak & Gas maupun Ketenagalistrikan dengan baik, serta didukung harga komoditas yang tinggi. Selain itu, peningkatan peringkat ESG Perusahaan semakin menunjukkan upaya-upaya jangka panjang kami di bidang ini.”
Ikhtisar Keuangan
- Laba Bersih AS$531 juta, lebih dari sepuluh kali lipat lebih tinggi dari tahun-ke-tahun, EBITDA AS$1.593 juta, lebih dari dua kali lipat dari tahun-ke-tahun. Arus kas dari aktivitas operasi AS$ 1.116 juta, naik 154% dari tahun-ke-tahun
- Rata-rata harga minyak dan gas masing-masing adalah AS$96,2/bbl dan AS$8,2/mmbtu.
- EBITDA pada kuartal keempat lebih rendah karena reklasifikasi pencatatan setelah penandatanganan Perjanjian Jual Beli aset-aset non-operator Sinphuhorm di Thailand dan Chim Sao di Vietnam. Penjualan Sinphuhorm selesai pada Q1-2023.
- Belanja modal Minyak & Gas sebesar AS$269 juta terutama untuk pekerjaan dua proyek pengembangan gas yang baru di Natuna, belanja modal ketenagalistrikan sebesar AS$33 juta untuk pengembangan IPP berbahan bakar Gas Riau 275MW dan fasilitas Solar PV Sumbawa 26 MWp.
- Pengembangan-pengembangan baru juga telah dimulai, pengembangan panas bumi Ijen 34MW fase 1 dan proyek regasifikasi Sumbawa, bersama dengan pengembangan lebih lanjut di Natuna dan PSC Corridor.
- Percepatan pelunasan utang melalui penawaran tender tunai dan pembelian kembali obligasi telah melunasi sebesar AS$456 juta obligasi USD Perseroan. Dari utang akuisisi Corridor sejumlah AS$850 juta, AS$415 juta telah dilunasi pada tahun 2022.
- Kas dan setara kas pada akhir tahun adalah AS$737 juta.
- Utang Konsolidasi sebesar AS$3,2 miliar, Utang Restricted Group AS$2,7 miliar, Utang Bersih RG2 AS$2,1 miliar dan Rasio Utang Bersih terhadap EBITDA RG2 1,4x, juga merupakan pencapaian terbaik MedcoEnergi.
- Tahun lalu, dividen final tahun 2021 sebesar AS$35 juta dan dividen interim tahun 2022 sebesar AS$25 juta telah dibayarkan. Dividen final untuk tahun 2022 akan diumumkan setelah RUPST.
- Peringkat ESG dari Sustainalytics dan MSCI meningkat dengan catatan yang sangat baik terhadap kinerja Keselamatan Kerja, pengelolaan Lingkungan, Sosial, serta Tata Kelola Perusahaan di Perseroan.
Ikhtisar Operasi
Minyak & Gas
- Produksi Minyak & Gas adalah 163 mboepd, naik 73% tahun-ke-tahun.
- Biaya unit produksi adalah US$6,9 per boe.
- Beberapa proyek pengembangan gas baru telah selesai di South Natuna Sea Blok B. Lapangan Hiu mulai beroperasi pada bulan Juni diikuti lapangan Malong dan Belida pada bulan Desember.
- Key Terms Sheet ditandatangani dengan SembCorp untuk kontrak penjualan gas kedua ke Singapura, untuk memonetisasi penemuan-penemuan baru di Natuna.
- Perjanjian Penjualan Gas yang baru ditandatangani dengan Gas Supply Pte Ltd. untuk melanjutkan pasokan gas dari PSC Corridor, Sumatera Selatan ke Singapura.
Ketenagalistrikan
- Medco Power menghasilkan penjualan ketenagalistrikan sebesar 3.993 GWh naik 47% tahun-ke-tahun setelah beroperasinya IPP Riau 275MW di bulan Februari dan fasilitas tenaga surya Sumbawa 26MWp di bulan Juni.
- Keputusan investasi akhir dibuat untuk mengembangkan fasilitas panas bumi Tahap 1, 34MW di Ijen, Jawa Timur, dan terminal regasifikasi LNG Sumbawa 77MMSCFD.
- Medco Power menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) untuk berkolaborasi dengan beberapa Original Equipment Manufacturers menuju pengembangan energi terbarukan dan peluang rantai pasokan antara Indonesia dan Singapura.
- MoU lainnya ditandatangani dengan PLN, SembCorp dan Kansai untuk berkolaborasi dalam berbagai proyek Transisi Energi.
Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT)
- Produksi tembaga 464 Mlbs, naik 99% dan produksi emas 731 Koz, naik 367% tahun-ke-tahun, mengikuti peningkatan Fase 7. Harga tembaga terealisasi rata-rata adalah US$3,56/pon.
Panduan 2023 Panduan Tahun 2023:
|
Hilmi Panigoro, Direktur Utama, mengatakan “Hasil ini adalah kinerja terbaik kami, baik secara operasional maupun finansial, beberapa tonggak penting telah berhasil dicapai sebagai dasar kesuksesan berkelanjutan di masa depan.”
1PT Medco Energi Internasional Tbk (“MedcoEnergi” atau “Perseroan”)
2Tidak termasuk PT Medco Power Indonesia (“MPI” atau “ Medco Power”)