MedcoEnergi telah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Dalam rapat tersebut, MedcoEnergi telah menyetujui Laporan Tahunan 2012 Direksi dan mengesahkan Laporan Keuangan Konsolidasi Auditan 2012 Perseroan. RUPST juga menyetujui pengangkatan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang baru untuk masa jabatan berikutnya sampai tahun 2018. Di dalam Laporan Keuangan 2012 Perseroan, MedcoEnergi berhasil membukukan peningkatan penjualan dan pendapatan usaha sebesar 11,2% menjadi AS$909,1 juta dibandingkan penjualan dan pendapatan usaha 2011 sebesar AS$817,7 juta. Kontributor terbesar dari peningkatan ini berasal dari peningkatan penjualan minyak dan gas, yaitu sebesar AS$873,0 juta – atau sekitar 96% dari jumlah penjualan dan pendapatan usaha Perseroan – sedangkan sisanya sebesar AS$36,0 juta berasal dari penjualan dan pendapatan kegiatan usaha energi terkait lainnya.



Meningkatnya penjualan minyak dan gas di tahun 2012 sebesar 9,1% dari AS$800,5 juta di tahun 2011 disebabkan oleh peningkatan harga minyak terealisasi sebesar AS$115,6/barel di tahun 2012 dari AS$113,8/barel di tahun 2011. Selain itu, Perseroan telah berhasil melakukan negosiasi ulang harga jual gas sehingga harga rata-rata penjualan gas di tahun 2012 naik menjadi AS$4,03/MMBTU, dari sebelumnya sebesar AS$3,74/MMBTU di tahun 2011. Angka produksi minyak di tahun 2012 stabil di kisaran 30 juta barel juga turut berkontribusi kepada kemampuan Perseroan mencatat peningkatan penjualan minyak dan gas.

Kinerja operasional Perseroan terus menguat. Pendapatan operasional Perseroan naik 14,9% menjadi AS$ 253,2 juta di tahun 2012, dibandingkan dengan tahun 2011 sebesar AS$ 220,3 juta. Pendapatan Sebelum Beban Bunga, Pajak, Depresiasi dan Amortisasi (“EBITDA”) berhasil dipertahankan di AS$ 341,5 juta di tahun 2012, meningkat sebesar 5,7% dari AS$323,0 juta di tahun 2011. Dalam aktivitas eksplorasi, Perseroan juga berhasil meningkatkan cadangan minyak dan gas bumi 2P (terbukti dan terduga) sebesar 29%, dari 228 MMBOE di tahun 2011 menjadi 294 MMBOE di tahun 2012. Kontribusi penambahan cadangan minyak dan gas ini berasal dari suksesnya eksplorasi di Area 47 Libya dan Blok SCS.

Dengan kinerja operasional yang kuat di tahun 2012, MedcoEnergi telah menghapus buku beberapa aset yang mengalami penurunan nilai (impairment). Perseroan juga memasukkan pembebanan pajak yang ditangguhkan (deferred tax asset) di tingkat Perseroan dan pengeboran satu sumur eksplorasi di Blok SCS (South Central Sumatra) yang dry-hole dalam pelaporan laba rugi Perseroan. Jumlah keseluruhan impairment, deferred tax asset, dan sumur dry-hole sebesar AS$ 51 juta. Dengan pertimbangan hal-hal tersebut di atas, Perseroan mencatat laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham di tahun 2012 tercatat sebesar AS$ 12,6 juta. Perseroan percaya penuh bahwa penghapusan buku beberapa aset ini akan memperkuat keuangan MedcoEnergi ke depannya dan juga membantu pencapaian tujuan-tujuan Perseroan baik jangka menengah maupun jangka panjang.



Dengan laba bersih yang diatribusikan kepada pemegang saham di 2012, para pemegang saham MedcoEnergi setuju dengan pembagian dividen dengan rasio yang sama dengan tahun sebelumnya, yaitu 30%. Dividen akan dibayarkan pada tanggal 7 Juni 2013 dengan jumlah sebesar AS$3,34 juta.

Beberapa Proyek Utama Perseroan telah mengalami kemajuan yang signifikan. Perkembangan proyek pengembangan gas Senoro saat ini sudah mencapai 13,5% dan pembebasan lahan telah diselesaikan. Pembangunan kilang Donggi Senoro LNG telah mencapai 85%, 10% di atas target awal dan diharapkan dapat mulai berproduksi pada triwulan keempat 2014. Proyek pengembangan gas Block A juga menunjukkan kemajuan yang berarti dengan hampir selesainya proses tender EPC dan negosiasi ulang harga jual gas ke PIM dalam tahap finalisasi. Sementara itu, pengeboran sumur eksplorasi Matang-1 di Block A sudah selesai dan saat ini dalam tahap pengujian untuk menentukan cadangan gas baru. Proyek Enhanced Oil Recovery (EOR) di Blok Rimau memasuki tahap pemantauan hasil injeksi chemical yang telah dilakukan di bulan Desember 2012. Di Area 47 Libya, MedcoEnergi telah berhasil meningkatkan cadangan migas sehingga dapat membukukan tambahan cadangan minyak dan gas masing-masing sebesar 44 MMBO dan 45 BCF dalam cadangan terbukti dan terduga (2P) Perseroan. Pembentukan Joint Operating Company (JOC) “Nafusah Oil Operations, B.V” bersama mitra kerja Perseroan, yaitu NOC (National Oil Corporation) Libya dan LIA (Libyan Investment Authroity) telah dilakukan tanggal di bulan Februari 2013 untuk memulai pembangunan fasilitas produksi dengan kapasitas 50.000 BOPD, yang ditargetkan selesai di tahun 2016.

Direktur Utama & CEO MedcoEnergi, Lukman Mahfoedz, juga menegaskan, ”Dalam dua tahun kedepan, Perseroan akan terus berupaya untuk meningkatkan produksi minyak dan gas setiap tahunnya, dengan penyelesaian Proyek-Proyek Utama dan juga melalui akuisisi aset migas, baik di Indonesia maupun luar negeri.”