1948 - 2024

Raisis Arifin Panigoro

Penasihat MedcoEnergi



Dengan rasa hormat, kami sampaikan rasa kehilangan kami atas kepergian Ibu Raisis Arifin Panigoro, Penasihat MedcoEnergi (2022-2024). Jasa dan kontribusi almarhumah selama ini menjadikan tauladan bagi kita semua.

Lanjut ke website
Masuk | Jumat, 17 Mei 2024 |

MedcoEnergi Menambah Wilayah Operasi di Papua Nugini

Siaran Pers

2014-02-10

MedcoEnergi Menambah Wilayah Operasi di Papua Nugini

MedcoEnergi, melalui anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya, Medco Asia Pacific Limited (bersama disebut “MedcoEnergi”), telah menuntaskan Perjanjian Jual Beli Saham dengan Moonbi Enterprises Limited (“Penjual”), untuk mendapatkan hak kepemilikan atas sembilan puluh persen (90%) saham pada Moonbi Energi Limited, anak perusahaan dari Penjual. Dengan transaksi ini, MedcoEnergi memiliki ijin eksplorasi yang dinyatakan dalam Petroleum Prospecting License No. 470 (“PPL 470”) untuk melakukan eksplorasi minyak dan gas selama enam tahun di wilayah Juha Extension, yang terletak di Western Province, Papua Nugini (“PNG”).

PPL 470 terdiri dari empat blok onshore dengan luas wilayah kerja keseluruhan sebesar 324 km2. Wilayah ini berada di Papuan Fold Belt (Papuan Basin) yang memiliki potensi minyak dan gas, terletak berdekatan dengan lapangan gas Juha yang dioperasikan oleh perusahaan multinasional sejak tahun 2000.

Lukman Mahfoedz, Direktur Utama MedcoEnergi, menyatakan “Langkah akuisisi di PNG ini sesuai dengan strategi Perseroan untuk berfokus pada kegiatan eksplorasi yang berkualitas tinggi serta memperluas operasi E&P di area internasional. PPL 470 ini menawarkan sistem fiskal Migas yang menarik, dengan sistem royalti (bukan kontrak PSC), bagian kontraktor bisa mencapai hampir 70%. Saya berkeyakinan kontribusi PPL 470 ini akan penting dalam memberikan nilai tambah bagi Perseroan serta juga mendukung pertumbuhan usaha MedcoEnergi ke depannya.” Lukman menambahkan “Sejak tahun lalu Perseroan telah melaksanakan program eksplorasi yang cukup agresif. Dalam tahun 2013, kami menghabiskan belanja modal eksplorasi lebih dari USD 90 juta, untuk tahun ini kami akan menambah komitmen belanja modal hingga USD 155 juta. Dan sekarang kami memperluas wilayah eksplorasi hingga ke PNG.” Sebagai penutup Lukman mengakhiri dengan “Kemampuan operasi yang telah kami lakukan di daerah-daerah sulit dalam 10 tahun terakhir, baik di dalam negeri maupun internasional, termasuk juga kegiatan operasi pengeboran di daerah pelosok (remote) akan bisa dijadikan pengalaman yang berharga dalam pelaksanaan program eksplorasi di daerah baru ini.”